Obat sakit Jiwa :
Depakote - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping
Update terakhir: Jul 6, 2019 Waktu baca: 6 menit
Telah dibaca 1.121.497 orang
Obat ini digunakan
untuk mengobati gangguan kejang,
kondisi kejiwaan tertentu (fase manic pada
gangguan bipolar), dan untuk mencegah sakit kepala migrain.
Obat ini bekerja dengan mengembalikan keseimbangan zat
alami tertentu (neurotransmiter) di otak.
Cara menggunakan Depakote
Baca Panduan Obat
dan, jika tersedia, Brosur Informasi Pasien yang disediakan oleh apoteker Anda
sebelum Anda mulai meminum divalproex
sodium dan setiap kali Anda membeli isi ulang. Jika Anda
memiliki pertanyaan, tanyakan kepada dokter atau apoteker Anda.
Minum obat ini
melalui mulut seperti yang diarahkan oleh dokter Anda. Anda dapat meminumnya
dengan makanan jika
terjadi gangguan perut. Telan tablet secara utuh. Jangan menghancurkan atau
mengunyah tablet, karena hal tersebut dapat mengiritasi mulut atau tenggorokan.
Dosis ditentukan
berdasarkan usia Anda, berat badan, kondisi medis,
respons terhadap pengobatan, dan obat lain yang mungkin Anda pakai. Pastikan
untuk memberi tahu dokter dan apoteker Anda tentang semua produk yang Anda
gunakan (termasuk obat resep, obat non resep, dan produk herbal).
Minum obat ini
secara teratur agar tubuh dapat menyerap manfaatnya lebih banyak. Minum pada
waktu yang sama setiap hari agar jumlah obat
dalam darah Anda tetap/tidak berubah.
Jika obat ini
digunakan untuk kejang, jangan berhenti meminumnya tanpa berkonsultasi dengan
dokter Anda. Kondisi Anda dapat menjadi lebih buruk jika obat tiba-tiba
dihentikan. Dosis Anda mungkin perlu dikurangi secara bertahap.
Divalproex sodium tidak
mengurangi sakit kepala migrain akut. Minum obat lain sesuai anjuran dokter untuk seranganakut.
Beri tahu dokter
Anda jika kondisi Anda tidak membaik.
Efek Samping Depakote
Lihat juga bagian
Peringatan.
Dapat terjadi diare, pusing, kantuk, rambut rontok,
pandangan kabur/ganda, perubahan periode menstruasi,
telinga berdering, gemetar (tremor), tubuh mendadak goyah, perubahan berat badan. Jika salah
satu dari efek ini bertahan atau memburuk, segera hubungi
dokter atau apoteker.
Anda mungkin akan
jarang melihat sebagian tablet pada tinja Anda. Hal ini dapat terjadi jika Anda
memiliki gangguan usus tertentu (seperti ileostomi atau radang usus,
kolostomi). Segera hubungi dokter jika Anda menemukan sisa tablet pada tinja
Anda.
Ingat bahwa dokter
meresepkan obat ini karena menilai bahwa manfaatnya bagi Anda lebih besar
daripada risiko efek
samping. Banyak orang yang menggunakan obat ini tidak memiliki efek samping
yang serius.
Beberapa orang yang
menggunakan antikonvulsan untuk kondisi apa pun (seperti kejang, gangguan bipolar,
nyeri) dapat mengalami depresi,
usaha bunuh diri, atau masalah mental/mood lainnya.
Segera hubungi
dokter jika Anda atau keluarga/pengasuh Anda mendapati adanya perubahan yang
tidak biasa/tiba-tiba dalam suasana hati, pikiran, atau perilaku Anda
termasuk tanda-tanda depresi, pikiran/upaya bunuh diri, pikiran tentang melukai
diri sendiri.
Gangguan otak berat
(kadang fatal) (encephalopathy)
jarang terjadi, terutama pada pasien dengan
gangguan metabolisme tertentu (gangguan siklus
urea⎯gangguan penyakit genetik yang
disebabkan adanya mutasi sel sehingga mengakibatkan kekurangan satu dari
enam enzim pada siklus urea).
Segera hubungi
dokter jika Anda mengalami tubuh terasa lemah yang tidak dapat
dijelaskan, muntah, atau perubahan kondisi mental/suasana hati yang tiba-tiba
(seperti kebingungan).
Segera bantuan medis jika
Anda mengalami efek samping yang sangat serius, termasuk: nyeri dada,
pendarahan/memar tidak jelas, detak jantung cepat/lambat/tidak
teratur, pembengkakan tangan/kaki,
gerakan matayang tidak terkendali (nystagmus),
merasakan dingin/menggigil, pernapasan cepat,
kehilangan kesadaran.
Reaksi alergi yang
sangat serius terhadap obat ini jarang terjadi. Namun, segera hubungi bantuan
medis jika Anda mengalami gejala reaksi
alergi serius, termasuk: demam,
pembengkakan kelenjar getah
bening, ruam, gatal/bengkak (terutama pada wajah/lidah/tenggorokan), pusing parah, kesulitan bernapas.
Ini bukan daftar
lengkap kemungkinan efek samping. Jika Anda menemukan efek lain yang tidak
tercantum di atas, hubungi dokter atau apoteker Anda.
Di Amerika -
Hubungi dokter untuk nasihat medis tentang efek samping. Anda dapat melaporkan
efek samping ke FDA di 1-800-FDA-1088 atau di www.fda.gov/medwatch.
Di Kanada - Hubungi
dokter untuk nasihat medis tentang efek samping. Anda dapat melaporkan efek
samping ke Health Canada di 1-866-234-2345.
Pencegahan dan peringatan Depakote
Lihat juga bagian
Peringatan.
Sebelum
mengonsumsi divalproex
sodium, beri tahu dokter atau apoteker Anda jika Anda alergi pada
obat tersebut; atau pada asam valproat atau natrium valproat;
atau jika Anda memiliki alergi lain.
Produk ini
mungkin mengandung bahan-bahan
yang tidak aktif, yang dapat menyebabkan reaksi alergi atau masalah lain.
Diskusikan dengan apoteker Anda untuk keterangan lebih lanjut.
Sebelum menggunakan
obat ini, beri tahu dokter atau apoteker riwayat medis Anda, terutama yang
berkaitan dengan: penyakit hati, pankreatitis,
gangguan metabolisme tertentu (seperti gangguan siklus urea, sindrom
Alpers-Huttenlocher), penyalahgunaan alkohol,
masalah pendarahan,
penyakit otak (demensia), penyakit ginjal,
kekurangan air (dehidrasi), gizi buruk.
Untuk mengurangi
kemungkinan luka, memar, atau terluka, gunakan benda tajam dengan hati-hati seperti
pisau cukur dan pemotong kuku, dan hindari kegiatan seperti olahraga yang
membutuhkan kontak fisik.
Sebelum
menjalani operasi, beri tahu dokter atau dokter gigi tentang semua produk yang
Anda gunakan (termasuk obat resep, obat non resep, dan produk herbal).
Obat ini bisa
membuat Anda pusing atau mengantuk atau mengaburkan penglihatan Anda.
Alkohol atau ganja bisa membuat Anda lebih pusing atau mengantuk. Jangan
mengemudi, menggunakan mesin, atau melakukan apa pun yang membutuhkan
kewaspadaan tinggi atau penglihatan yang jelas sampai Anda dapat melakukannya
dengan aman. Batasi konsumsi minuman beralkohol.
Diskusikan dengan dokter Anda jika Anda menggunakan ganja.
Orang dewasa yang
lebih tua mungkin lebih sensitif terhadap
efek samping obat ini, terutama kantuk, pusing, tidak stabil, atau tremor.
Mengantuk, pusing, tidak stabil dapat meningkatkan risiko jatuh.
Obat ini tidak
dianjurkan untuk digunakan selama kehamilan. Hal ini dikarenakan dapat
membahayakan bayi yang belum lahir.
Lihat juga bagian Peringatan.
Obat ini dapat
masuk ke dalam ASI. Meskipun belum ada laporan tentang kerusakan pada
bayi yang menyusui, berkonsultasilah dengan
dokter Anda sebelum menyusui.
Interaksi Depakote
Interaksi obat
dapat mengubah cara kerja obat Anda atau meningkatkan risiko Anda terkena efek
samping yang serius. Dokumen ini tidak mengandung semua kemungkinan interaksi
obat.
Simpan daftar semua
produk yang Anda gunakan (termasuk obat resep/nonresep dan produk herbal) dan
bagikan dengan dokter dan apoteker Anda. Jangan memulai, menghentikan, atau
mengubah dosis obat apa pun tanpa persetujuan dokter Anda.
Beberapa produk
yang dapat berinteraksi dengan obat ini termasuk: antidepresan tertentu
(misalnya, amitriptyline,
nortriptyline, fenelzin), antibiotik tertentu (carbapenems seperti doripenem, imipenem), mefloquine, orlistat,
obat lain untuk kejang (misalnya,ethosuximide, lamotrigine, phenytoin, rufinamide, topiramate), rifampin, warfarin, vorinostat, zidovudine.
Aspirin dosis
rendah, seperti yang diresepkan oleh dokter Anda untuk alasan medis tertentu
seperti serangan jantung atau pencegahan stroke (biasanya dosis yang diberikan
sekitar 81-325 miligram per hari), harus dilanjutkan. Konsultasikan dengan
dokter atau apoteker Anda jika Anda menggunakan aspirin karena
alasan apa pun.
Beri tahu dokter
atau apoteker Anda jika Anda menggunakan produk lain yang menyebabkan kantuk termasuk
alkohol, ganja, antihistamin (seperti cetirizine,
diphenhydramine), obat-obatan untuk tidur atau kecemasan
(seperti alprazolam,
zolpidem), pelemas otot (seperti carisoprodol,
cyclobenzaprine) , dan narkotika penghilang rasa sakit
(seperti codeine,
hydrocodon).
Periksa label pada
semua obat Anda (seperti alergi atau produk batuk-pilek) karena dapat
mengandung bahan yang menyebabkan kantuk.
Tanyakan apoteker Anda tentang menggunakan produk-produk itu dengan aman.
Obat ini dapat
memengaruhi tes laboratorium tertentu (misal: tes pemeriksaan jumlah keton
dalam urin). Pastikan petugas laboratorium dan dokter Anda tahu Anda
menggunakan obat ini.
Overdosis
Jika seseorang
mengalami overdosis dan memiliki gejala serius seperti pingsan atau
kesulitan bernapas, hubungi 911. Jika tidak, segera hubungi pusat
pengendalian racun.
Warga AS dapat
menghubungi pusat kendali racun lokal
mereka di 1-800-222-1222. Warga Kanada dapat menghubungi pusat kendali racun
provinsi. Gejala overdosis mungkin termasuk: kantuk yang berlebihan,
koma, detak jantung tidak teratur/lambat.
Catatan
Jangan berbagi obat
ini dengan orang lain.
Pemeriksaan
laboratorium dan/atau tes medis (seperti kadar obat, tes fungsi hati, hitung
darah lengkap, tes pembekuan darah) harus dilakukan sebelum Anda memulai perawatan,
secara berkala untuk memantau perkembangan Anda, atau untuk memeriksa efek
samping.
Konsultasikan
dengan dokter Anda untuk perincian lebih lanjut.
Dosis terlewatkan
Jika Anda
melewatkan satu dosis, segera minum setelah Anda ingat. Jika mendekati waktu dosis
berikutnya, jangan minum dosis yang terlewat. Minum dosis berikutnya pada waktu
reguler. Jangan menggandakan dosis untuk mengejar ketinggalan.
Penyimpanan obat Depakote
Simpan pada suhu
kamar jauh dari cahaya dan kelembaban. Jangan simpan di kamar mandi. Jauhkan
obat dari jangkauan anak anak dan hewan peliharaan.
Jangan membuang
obat ke toilet atau menuangkannya ke saluran pembuangan
kecuali diperintahkan untuk melakukannya. Buang produk ini dengan benar ketika kadaluwarsa
atau tidak lagi diperlukan.
Konsultasikan
dengan apoteker atau perusahaan pembuangan limbah setempat. Informasi terakhir
direvisi Juni 2018. Hak Cipta (c) 2018 First Databank, Inc.
Trifluoperazine obat apa?
Oleh Lika Aprilia Samiadi
Nama Generik: TrifluoperazineMerek: Stelazine
dan Stelosi 5.
Penggunaan
Untuk apa Trifluoperazine?
Trifluoperazine adalah obat
yang umumnya digunakan untuk mengobati gangguan mental/mood (seperti
skizofrenia, gangguan psikotik). Trifluoperazine membantu Anda berpikir lebih
jernih, lebih tidak gugup, dan terlibat dalam kegiatan sehari-hari. Obat ini
dapat mengurangi perilaku agresif dan keinginan untuk melukai diri
sendiri/orang lain. Obat ini juga membantu mengurangi halusinasi
(mendengar/melihat benda yang sebenarnya tidak ada). Trifluoperazine adalah
obat kejiwaan yang termasuk golongan antipsikotik fenotiazine. Obat ini bekerja
dengan membantu menyeimbangkan substansi alami tubuh di otak.
Obat ini juga dapat digunakan
untuk terapi kecemasan jangka pendek. Meski begitu, ada obat yang lebih aman
untuk mengobati kecemasan yang dapat diberikan sebelum trifluoperazine.
Bagaimana cara penggunaan
Trifluoperazine?
Minum obat ini dengan atau
tanpa makanan, biasanya sekali atau dua kali sehari sesuai anjuran dokter.
Dosis berdasarkan kondisi
kesehatan, usia, dan respon terapi Anda. Pada anak-anak, dosis berdasarkan
berat badan. Untuk mengurangi risiko efek samping, dokter akan menganjurkan
Anda untuk memulai obat ini dari dosis rendah dan dosis ditingkatkan secara
bertahap. Ikuti aturan dokter dengan cermat.
Gunakan obat ini secara teratur
untuk mendapatkan manfaat maksimal. Untuk membantu Anda, gunakan setiap hari
dalam waktu yang sama.
Walaupun Anda merasakan manfaat
obat ini segera setelah menggunakannya, butuh waktu 2-3 minggu untuk merasakan
manfaat maksimalnya.
Jangan berhenti minum obat
secara mendadak tanpa sepengetahuan dokter. Beberapa kondisi dapat memburuk
saat obat dihentikan mendadak. Dan juga, Anda mungkin mengalami gejala seperti
sakit perut, mual, muntah, pusing, dan gemetaran. Untuk mencegah gejala ini
sementara Anda harus menghentikan terapi ini, dokter akan mengurangi dosis Anda
secara bertahap. Konsultasikan dengan dokter atau apoteker untuk informasi
lebih rinci. Beri tahukan segera jika muncul gejala baru atau perburukan.
Beri tahukan dokter jika
kondisi Anda tidak membaik atau bahkan memburuk.
Ikuti aturan yang diberikan
oleh dokter atau apoteker sebelum memulai pengobatan. Jika Anda memiliki
pertanyaan, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.
Bagaimana cara penyimpanan
Trifluoperazine?
Obat ini paling baik disimpan
pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan
disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek lain dari obat ini mungkin
memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada
kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan semua obat-obatan dari
jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
Jangan menyiram obat-obatan ke
dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk
ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi.
Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal mengenai
bagaimana cara aman membuang produk Anda.
Dosis
Informasi
yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada
dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.
Bagaimana dosis Trifluoperazine
untuk orang dewasa?
Dosis Dewasa untuk
Skizofrenia:
Oral:
Dosis awal: 2-5 mg dua kali
sehari (pasien bertubuh kecil atau kurus harus dimulai dari dosis rendah).
Dosis rumatan: 15-20 mg/hari,
kadang hingga 40 mg/hari atau lebih pada beberapa kasus. Kadar dosis terapeutik
optimal harus dicapai dalam 2 atau 3 minggu.
IM:
Untuk pasien yang membutuhkan
kendali segera dari gejala berat:
1-2 mg (1/2 hingga 1 mL) dengan
injeksi IM dalam setiap 4-6 jam sesuai kebutuhan. Dosis melebihi 6 mg/24 jam
sangat jarang dibutuhkan, dan hanya pada kasus pengecualian dosis lebih dari 10
mg/24 jam.
Injeksi tidak boleh diberikan
dalam interval kurang dari 4 jam karena efek akumulasi obat.
Dosis Dewasa untuk
Kecemasan:
Untuk terapi cemas nonpsikotik:
1-2 mg secara oral dua kali
sehari, tidak lebih dari 6 mg/hari atau lebih dari 12 minggu.
Bagaimana dosis Trifluoperazine
untuk anak-anak?
6-12 tahun (pasien dirawat inap
atau di bawah pengawasan ketat):
Oral:
Dosis awal: 1 mg sekali atau
dua kali sehari.
Dosis dapat ditingkatkan secara
bertahap hingga gejala terkendali atau hingga efek samping mulai mengganggu.
Dosis lebih dari 15 mg/hari biasanya tidak dibutuhkan, beberapa anak yang lebih
besar dengan gejala yang berat mungkin butuh dosis yang lebih besar.
IM:
Hanya ada sedikit
pengalaman dalam penggunaan injeksi trifluoperazine pada anak. Meski
begitu, jika dibutuhkan untuk segera mengontrol gejala yang berat, 1 mg (1/2
mL) obat dapat diberikan IM sekali atau dua kali sehari.
Dosis harus disesuaikan dengan
berat badan anak dan tingkat keparahan gejala.
Dalam dosis apakah
Trifluoperazine tersedia?
Trifluoperazine tersedia dalam
dosis-dosis sebagai berikut.
Tablet 1 mg; 2 mg; 5 mg; 10 mg
Efek Samping
Efek samping apa yang dapat
dialami karena Trifluoperazine?
Cari bantuan medis segera jika
Anda mengalami tanda-tanda reaksi alergi berikut ini: gatal-gatal, kesulitan
bernapas, pembengkakan wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.
Berhenti menggunakan
trifluoperazine dan hubungi dokter jika Anda mengalami efek samping serius
seperti:
·
Berkedut atau gerak mata, bibir, lidah, wajah, tangan, atau kaki
tidak terkendali
·
tremor (gemetar tidak terkendali), mengiler, sulit menelan,
gangguan keseimbangan atau berjalan
·
merasa gelisah, gugup, atau teragitasi
·
oto sangat kaku (rigid), demam tinggi, berkeringat, bingung,
denyut jantung cepat atau berdebar, merasa akan pingsan
·
penurunan penglihatan di malam hari, tunnel vision, mata berair,
sensitif terhadap cahaya
·
kejang (black-out atau konvulsi)
·
mual dan nyeri perut, ruam kulit, dan sakit kuning (kulit atau
mata menguning)
·
lebih jarang atau tidak buang air kecil
·
kulit pucat, mudah memar atau berdarah, demam, sakit
tenggorokan, gejala flu
·
nyeri atau bengkak sendi dengan demam, kelenjar membesar, nyeri
dada, nyeri otot, muntah, pikiran atau perilaku yang tidak biasa dan warna
kulit belang-belang
·
denyut jantung lambat, nadi lemah, pingsan, napas lambat (dapat
henti napas)
Efek samping yang lebih ringan
yaitu:
·
pusing, mengantuk, cemas, gangguan tidur (insomnia)
·
penglihatan kabur, sakit kepala
·
mulut kering, hidung tersumbat
·
konstipasi
·
pembesaran payudara atau keluar cairan
·
periode menstruasi tidak teratur
·
berat badan bertambah, tangan dan kaki bengkak
·
impotensi, sulit mencapai orgasme
Tidak semua orang mengalami
efek samping berikut ini. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak
disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping
tertentu, konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.
Pencegahan & Peringatan
Apa saja yang harus diketahui
sebelum menggunakan Trifluoperazine?
Anda tidak boleh menggunakan
trifluoperazine jika Anda alergi obat ini, atau jika Anda memiliki:
·
supresi sumsung tulang belakang
·
penyakit hati
·
gangguan sel darah seperti anemia, jumlah sel darah putih
rendah, atau jumlah platelet rendah
·
mengantuk, napas lambat, nadi lemah, atau menurunnya kewaspadaan
(seperti setelah meminum alkohol atau minum obat yang membuat Anda mengantuk)
Trifluoperazine tidak disetujui
untuk digunakan dalam kondisi psikotik yang berhubungan dengan demensia.
Trifluoperazine dapat
meningkatkan risiko kematian pada lansia dengan demensia.
Penggunaan trifluoperazine
jangka panjang dapat menyebabkan gangguan pergerakan serius yang tidak dapat
reversibel. Gejala penyakit ini seperti gerak otot bibir, lidah, mata, wajah,
atau kaki yang tidak terkendali. Semakin lama Anda menggunakan trifluoperazine,
semakin tinggi risiko Anda mengalami gangguan pergerakan. Risiko efek samping lebih
besar pada wanita dan lansia.
Apakah Trifluoperazine aman untuk
ibu hamil dan menyusui?
Tidak ada penelitian yang
memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui.
Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat
dan risiko sebelum menggunakan obat ini. Obat ini termasuk ke dalam risiko
kehamilan kategori C menurut US Food and Drugs Administration (FDA)
Berikut referensi kategori
risiko kehamilan menurut FDA :
·
A= Tidak berisiko,
·
B=Tidak berisiko pada beberapa
penelitian,
·
C=Mungkin berisiko,
·
D=Ada bukti positif dari risiko,
·
X=Kontraindikasi,
·
N=Tidak diketahui
Interaksi
Obat-obatan apa yang mungkin
berinteraksi dengan Trifluoperazine?
Interaksi obat dapat mengubah
kinerja obat Anda atau meningkatkan risiko efek samping yang serius. Tidak
semua kemungkinan interaksi obat tercantum dalam dokumen ini. Simpan daftar
semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat-obatan resep/nonresep dan produk
herbal) dan konsultasikan pada dokter atau apoteker. Jangan memulai,
memberhentikan, atau mengganti dosis obat apapun tanpa persetujuan dokter.
Walaupun obat tertentu tidak
dapat digunakan bersamaan, pada kasus lain 2 obat berbeda dapat digunakan
bersamaan walaupun dapat terjadi interaksi obat. Pada kasus ini, dokter dapat
mengubah dosis, atau peringatan lain mungkin dibutuhkan. Beritahukan dokter
jika Anda menggunakan obat resep atau non resep lainya.
Apakah makanan atau alkohol dapat
berinteraksi dengan Trifluoperazine?
Obat-obatan tertentu tidak
boleh digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena
interaksi obat dapat terjadi. Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan
obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan
penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan
penyedia layanan kesehatan Anda.
Kondisi kesehatan apa yang dapat
berinteraksi dengan Trifluoperazine?
Adanya masalah kesehatan lain
di tubuh Anda dapat mempengaruhi penggunaan obat ini. Beri tahukan dokter Anda
bila Anda memiliki masalah kesehatan lain, khususnya:
·
tumor otak
·
penyakit jantung, tekanan darah tinggi
·
penyakit ginjal
·
saluran pencernaan yang tersumbat (lambung atau usus)
·
kanker payudara
·
glaukoma
·
kejang atau epilepsi
·
feokromositoma (tumor kelenjar adrenal)
·
pembesaran prostat atau masalah berkemih
·
jika Anda juga menggunakan lithium atau pengencer darah
(warfarin, Coumadin, Jantoven)
Overdosis
Apa yang harus saya lakukan pada
keadaan gawat darurat atau overdosis?
Pada kasus gawat darurat atau
overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (112) atau segera ke
unit gawat darurat rumah sakit terdekat.
Apa yang harus saya lakukan bila
melewatkan satu dosis?
Apabila Anda melupakan satu
dosis obat ini, minum sesegera mungkin. Namun bila sudah mendekati waktu dosis
berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang
biasa. Jangan menggandakan dosis.
Hello Health Group tidak
memberikan nasihat medis, diagnosis, maupun pengobatan.
Fungsi
Untuk apa Trihexyphenidyl?
Trihexyphenidyl adalah obat untuk
mengobati gejala penyakit Parkinson atau gerakan lainnya yang tidak bisa
dikendalikan, yang disebabkan oleh efek samping dari obat psikiatri tertentu
(antipsikotik seperti chlorpromazine/haloperidol). Obat ini membantu menurunkan rasa kaku pada otot,
keringat berlebih, dan produksi saliva, serta membantu meningkatkan kemampuan
berjalan pada penderita Parkinson.
Trihexyphenidyl termasuk dalam kelas
obat antiklonergik yang bekerja dengan menghalangi zat alami tertentu
(acetylcholine). Obat ini tidak dapat membantu masalah pergerakan di luar
kontrol yang disebabkan oleh tardive dyskinesia, dan malah dapat memperburuk
kondisi ini.
Dosis trihexyphenidyl dan efek
samping trihexyphenidyl akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.
Bagaimana aturan minum Trihexyphenidyl?
Ikuti aturan yang diberikan oleh
dokter atau apoteker sebelum memulai pengobatan. Jika Anda memiliki pertanyaan,
konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.
Trihexyphenidyl diminum biasanya 3
sampai 4 kali sehari setelah makan dan sebelum tidur, atau sesuai arahan
dokter. Dokter Anda mungkin akan meberikan dosis rendah sebagai permulaan dan
meningkatkan dosis secara perlahan untuk mendapatkan dosis yang tepat bagi
Anda.
Dosis diberikan berdasarkan kondisi
medis, usia, dan respon terhadap terapi.
Jika Anda menggunakan bentuk cair
dari obat ini, ukur dosis Anda dengan sendok pengukur atau alat takar. Jangan
gunakan sendok rumah karena dosis yang diberikan tidak tepat.
Minum obat secara teratur untuk
mendapatkan hasil maksimal. Untuk membantu Anda mengingat, minum pada waktu
yang sama setiap harinya.
Minum trihexyphenidyl setidaknya 1
jam sebelum antacid yang mengandung magnesium, aluminum, atau kalsium. Berikan
jarak setidaknya 1-2 jam antara dosis trihexyphenidyl dan obat diare tertentu
(adsorbent antidiarrheals seperti kaolin, pectin, attapulgite).
Minum obat ini setidaknya 2 jam
setelah ketoconazole. Anatcid dan beberapa obat diare dapat mencegah
trihexyphenidyl terserap secara penuh, dan produk ini dapat mencegah
ketoconazole terserap secara penuh ketika produk ini diambil bersamaan.
Jika Anda meminum trihexyphenidyl
untuk mengobati efek samping dari obat lain, dokter Anda mungkin akan
menginstruksikan Anda untuk meminumnya secara teratur sesuai jadwal atau hanya
pada saat dibutuhkan. Jika Anda meminum obat ini untuk penyakit Parkinson,
dokter Anda mungkin akan mengubah dosis obat Anda yang lain (contoh, levodopa).
Ikuti petunjuk dokter.
Ada kemungkinan kecil
trihexyphenidyl dapat menimbulkan kecanduan. Jangan menambah dosis, menambah
frekuensi minum obat, atau meminumnya lebih lama dari yang dianjurkan. Berhenti
menggunakan obat sepenuhnya saat diinstruksikan. Beberapa kondisi akan menjadi
lebih parah ketika pengobatan tiba-tiba dihentikan. Dosis Anda perlu diturunkan
secara perlahan
Ketika digunakan untuk periode waktu
tambahan, obat ini mungkin tidak bekerja dengan baik dan membutuhkan dosis
berbeda. Bicarakan dengan dokter jika obat ini berhenti bekerja. Beri tahu
dokter jika kondisi Anda tetap sama atau memburuk.
Bagaimana cara penyimpanan Trihexyphenidyl?
Obat ini paling baik disimpan pada
suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan
disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek lain dari obat ini mungkin
memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada
kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan semua obat-obatan dari
jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
Jangan menyiram obat-obatan ke dalam
toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini
bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi.
Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal mengenai
bagaimana cara aman membuang produk Anda.
Dosis
Informasi yang diberikan bukanlah
pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker
Anda sebelum memulai pengobatan.
Bagaimana dosis Trihexyphenidyl untuk orang dewasa?
Dosis trihexyphenidyl untuk gejala
ekstrapiramidal pada orang dewasa:
Dosis awal 1 mg sekali sehari, dapat
ditingkatkan menjadi 5-15 mg per hari terbagi dalam 3-4 dosis.
Dosis trihexyphenidyl
untuk penyakit Parkinson:
·
Dosis awal: 1 mg/hari; dosis
dapat ditambah 2 mg dalam interval 3-5 hari
·
Dosis maksimal: 6-10 mg/hari dalam
3-4 dosis terpisah
Bagaimana dosis Trihexyphenidyl untuk anak-anak?
Dosis untuk anak-anak belum
ditentukan. Konsultasikan dengan dokter dan apoteker Anda.
Dalam dosis apakah Trihexyphenidyl tersedia?
·
Tablet 2 mg; 5 mg
·
Elixir 2 mg/5 mL
Efek Samping
Efek samping apa yang dapat dialami karena Trihexyphenidyl?
Efek samping trihexyphenidyl yang
biasanya terjadi adalah:
·
Kering pada mulut
·
Bola mata membesar atau pandangan
kabur
·
Lelah atau pusing
·
Sulit buang air kecil atau sembelit
·
Gugup atau cemas
·
Gangguan pada perut
·
Keringat berkurang
Jika Anda mengalami salah satu dari
efek samping serius di bawah ini, hentikan pemakaian trihexyphenidyl dan
carilah bantuan medis atau segera hubungi dokter Anda:
·
Reaksi alergi (sulit bernapas;
menutup tenggorokan; bengkak pada bibir, lidah, atau wajah; atau bintik-bintik)
·
Demam
·
Detak jantung cepat atau tidak
teratur
·
Cemas, halusinasi, bingung, tidak
bisa tenang, hiperaktif, atau kehilangan kesadaran
·
Kejang-kejang
·
Mata terasa sakit
·
Ruam
Tidak semua orang mengalami efek
samping berikut ini. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di
atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu,
konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.
Pencegahan &
Peringatan
Apa saja yang harus diketahui sebelum menggunakan Trihexyphenidyl?
Dalam memutuskan menggunakan obat
ini, risiko dari penggunaan obat harus dipertimbangkan baik-baik dengan manfaat
yang diperoleh nantinya. Ini adalah keputusan yang Anda dan dokter akan ambil.
Untuk obat ini, berikut yang perlu Anda pertimbangkan:
Alergi
Beritahu dokter Anda jika Anda
pernah memiliki reaksi berbeda atau alergi terhadap obat ini atau obat lainnya.
Serta beritahu dokter jika Anda punya alergi tertentu, seperti terhadap
makanan, pewarna, pengawet, atau binatang. Untuk produk tanpa resep, baca label
atau bahan pada kemasan secara teliti.
Anak-anak
Tidak ada informasi yang tersedia
terkait hubungan antara usia dengan pengaruh trihexyphenidyl pada populasi
pediatrik. Keamanan dan keberhasilan belum dibuktikan.
Lansia
Tidak ada informasi tersedia terkait
hubungan antara usia dengan pengaruh trihexyphenidyl pada pasien lanjut usia.
Namun, pria lanjut usia cenderung memiliki masalah prostrate terkait dengan
usia, dan semua pasien lanjut usia cenderung memiliki masalah antara usia
dengan kondisi ginjal, hati, atau jantung. Kondisi ini membutuhkan perhatian
atau penyesuaian dosis trihexyphenidyl bagi pasien penerima lanjut usia.
Apakah Trihexyphenidyl aman untuk ibu hamil dan menyusui?
Kehamilan dan menyusui: tidak ada
informasi yang cukup terkait keamanan dalam penggunaan trihexyphenidyl selama
masa kehamilan dan menyusui.
Interaksi
Obat-obatan apa yang mungkin berinteraksi dengan Trihexyphenidyl?
Interaksi obat dapat mengubah
kinerja obat Anda atau meningkatkan risiko efek samping yang serius. Tidak
semua kemungkinan interaksi obat tercantum dalam dokumen ini. Simpan daftar
semua produk yang Anda gunakan (termasuk obat-obatan resep/nonresep dan produk
herbal) dan konsultasikan pada dokter atau apoteker. Jangan memulai,
memberhentikan, atau mengganti dosis obat apapun tanpa persetujuan dokter.
Walaupun beberapa obat tidak boleh
digunakan secara bersamaan, pada kasus lain dua obat berbeda mungkin dapat
digunakan secara bersamaan bahkan jika interaksi mungkin terjadi. Dalam kasus
ini, dokter Anda mungkin akan mengubah dosis, atau tindakan pencegahan lain
mungkin akan diperlukan. Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan resep
lain atau obat tanpa resep.
Menggunakan obat ini dengan potassium tidak
dianjurkan. Dokter Anda mungkin akan memutuskan untuk tidak mengobati Anda
dengan obat ini atau mengubah beberapa obat yang telah Anda gunakan.
Menggunakan obat ini dengan salah
satu obat berikut ini biasanya tidak dianjurkan, tetapi mungkin diperlukan pada
beberapa kasus. Jika kedua obat terdapat bersamaan dalam resep, dokter Anda
mungkin akan mengubah dosis atau frekuensi Anda menggunakan salah satu atau kedua
obat tersebut.
·
Morphine
·
Morphine Sulfate Liposome
·
Oxymorphone
·
Umeclidinium
Menggunakan obat ini dengan salah
satu obat berikut ini akan meningkatkan risiko pada efek samping tertentu,
tetapi menggunakan kedua obat secara bersamaan mungkin merupakan pengobatan
terbaik bagi Anda. Jika kedua obat terdapat bersamaan dalam resep, dokter Anda
mungkin akan mengubah dosis atau seberapa sering Anda menggunakan salah satu
atau kedua obat tersebut.
·
Betel Nut
·
Chlorpromazine
·
Haloperidol
·
Perphenazine
Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan
Trihexyphenidyl?
Obat-obatan tertentu tidak boleh
digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi
obat dapat terjadi. Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan obat-obatan
tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan penggunaan obat
Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan penyedia layanan kesehatan
Anda.
Kondisi kesehatan apa yang dapat berinteraksi dengan
Trihexyphenidyl?
Adanya masalah kesehatan lain di
tubuh Anda dapat mempengaruhi penggunaan obat ini. Beritahukan dokter bila Anda
memiliki masalah kesehatan lain, khususnya:
·
Penyumbatan perut atau usus
·
Prostat membesar
·
Glaukoma
·
Hipertensi (tekanan darah tinggi)
·
Penyumbatan saluran kencing—Gunakan
dengan hati-hati. Dapat memperparah kondisi
·
Penyakit ginjal
·
Penyakit hati—Gunakan dengan
hati-hati. Efek akan meningkat disebabkan lambatnya obat keluar dari dalam
tubuh
Overdosis
Apa yang harus saya lakukan pada keadaan gawat darurat atau
overdosis?
Pada kasus gawat darurat atau
overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat (118/119) atau segera ke unit
gawat darurat rumah sakit terdekat.
Apa yang harus saya lakukan bila melewatkan satu dosis?
Apabila Anda melupakan satu dosis
obat ini, minum sesegera mungkin. Namun, bila sudah mendekati waktu dosis
berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang
biasa. Jangan menggandakan dosis.
Hello
Health Group tidak memberikan nasihat
medis, diagnosis, maupun pengobatan.
Penggunaan
Untuk apa Clozapine?
Clozapine adalah obat untuk
mengobati gangguan
mental, gangguan kecemasan, serta
gangguan suasana hati tertentu (skizofrenia, skizoafektif, dll). Clozapine adalah golongan obat psikiatrik
(antipsikotik) yang bekerja menyeimbangkan zat alami tertentu dalam otak
(neurotransmitter).
Clozapine mengurangi halusinasi dan membantu mencegah keinginan bunuh
diri pada orang-orang yang mencoba
menyakiti diri mereka sendiri. Obat ini membantu Anda berpikir lebih jelas dan
positif tentang diri Anda, mengurangi rasa gugup, dan membantu penderita
menjalani aktivitas sehari-hari.
Dosis clozapine dan efek samping
clozapine akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.
Bagaimana cara penggunaan Clozapine?
Minum obat ini setelah atau sebelum
makan, atau seperti yang diarahkan oleh dokter Anda. Jika Anda mengonsumsi
tablet yang larut di dalam mulut, hati-hati saat membuka setiap tablet dari
kemasan, dan segera masukkan ke mulut. Biarkan tablet larut di lidah Anda lalu
telan. Anda tidak perlu melarutkan tablet dengan air. Buang tablet yang
sebelumnya telah terkena udara karena dibuka/kemasan rusak. Jangan menyimpannya
untuk dosis berikutnya.
Sangat penting untuk mulai
mengonsumsi obat ini pada dosis rendah. Setelah itu tingkatkan dosis Anda
perlahan-lahan guna mengurangi efek samping seperti pusing, mengantuk dan
kejang. Ikuti petunjuk dokter dengan tepat. Dosis Anda didasarkan pada kondisi
medis Anda dan respon terhadap perawatan. Karena clozapine dapat menyebabkan
penurunan sel darah putih, Anda akan perlu untuk mendapatkan tes darah
dilakukan secara teratur seperti yang diarahkan. Pastikan untuk menepati semua
jadwal untuk tes laboratorium tersebut.
Jika Anda melewatkan dosis Anda
selama lebih dari satu atau dua hari, konsultasikan dengan dokter Anda untuk
jadwal baru untuk kembali mengatur konsumsi dosis. Konsumsi obat ini secara
teratur untuk mendapatkan manfaat yang paling baik. Untuk membantu Anda
mengingat, konsumsi obat pada waktu yang sama setiap hari nya.
Jangan berhenti minum clozapine
tanpa konsultasi dokter Anda. Beberapa kondisi mungkin menjadi lebih buruk
ketika konsumsi obat ini tiba-tiba berhenti. Juga, Anda mungkin mengalami
gejala seperti berkeringat berat, sakit kepala, mual, muntah, dan diare. Untuk
mencegah gejala-gejala ini saat Anda menghentikan pengobatan dengan obat ini,
dokter dapat mengurangi dosis secara bertahap. Konsultasikan dengan dokter atau
apoteker untuk lebih jelasnya. Segera laporkan gejala baru atau kondisi yang
memburuk.
Mungkin diperlukan beberapa minggu
sebelum manfaat penuh dari obat ini terasa. Selalu konfirmasikan dokter Anda
jika kondisi Anda tetap atau memburuk.
Bagaimana cara penyimpanan Clozapine?
Clozapine adalah salah satu obat
yang baiknya disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan
tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek
lain dari obat ini mungkin memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan
instruksi penyimpanan pada kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan
semua obat-obatan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
Jangan menyiram obat-obatan ke dalam
toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini
bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi.
Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal mengenai
bagaimana cara aman membuang produk Anda.
Dosis
Informasi yang diberikan bukanlah
pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter atau apoteker
Anda sebelum memulai pengobatan.
Bagaimana dosis Clozapine untuk orang dewasa?
Untuk mengatasi gangguan mental
orang dewasa, dosis clozapine adalah 12.5 mg per hari sebagai satu dosis
atau dua kali per hari. Dokter mungkin akan mengatur dosis sebagaimana
dibutuhkan. Meskipun begitu, dokter biasanya tidak akan memberi dosis di atas
900 mg perhari.
Bagaimana dosis Clozapine untuk anak-anak?
Keamanan dan efektivitas belum
ditentukan untuk pasien pediatrik (di bawah 18 tahun).
Dalam dosis apakah Clozapine tersedia?
Kesediaan dosis clozapine adalah:
·
Tablet 25 mg 100 mg
·
Suntikan 50mg/2Ml
Efek Samping
Efek samping apa yang dapat dialami karena Clozapine?
Efek samping clozapine adalah:
·
Sembelit
·
Mulut kering
·
Penglihatan kabur
·
Keluar banyak keringat
·
Mengantuk
·
Pusing
·
Kliyengan
·
Gangguan tidur (insomnia)
Hubungi unit gawat darurat apabila
Anda mengalami tanda-tanda reaksi alergi seperti gatal-gatal, kesulitan
bernapas, pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan. Selain itu,
Anda juga disarankan untuk berhenti minum obat clozapine dan hubungi dokter
dengan segera apabila terdapat efek samping serius yang meliputi:
·
Sakit kepala dengan nyeri dada dan
pusing berat, jantung berdebar-debar
·
Kejang (gelap pandangan atau
kejang-kejang)
·
Merasa lemas, lesu, dan tidak
bertenaga hingga kesulitan bernapas
·
Merasa sesak napas (bahkan di malam
hari atau dengan tenaga ringan), bengkak di tangan atau kaki
·
Perasaan seperti akan pingsan
·
Denyut jantung lambat, denyut nadi
lemah, napas melambat (pernapasan mungkin berhenti)
·
Otot sangat kaku (rigid)
·
Berkedut atau gerakan tak terkendali
dari Anda mata, bibir, lidah, wajah, lengan, atau kaki atau
·
Nafsu makan menurun
·
Mengalami penyakit kuning (kulit atau mata menguning)
Tidak semua orang mengalami efek
samping berikut ini. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di
atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran mengenai efek samping tertentu,
konsultasikanlah pada dokter atau apoteker Anda.
Pencegahan &
Peringatan
Apa saja yang harus diketahui sebelum menggunakan Clozapine?
Dalam memutuskan untuk mengonsumsi
obat, risiko minum obat harus dipertimbangkan untuk hasil yang baik. Ini adalah
keputusan yang akan dibuat Anda dan dokter Anda. Beberapa hal yang harus Anda
pertimbangkan sebelum minum obat clozapine adalah:
·
Alergi. Beritahu dokter jika Anda pernah memiliki reaksi yang
tidak biasa atau alergi terhadap obat ini atau obat-obatan lainnya. Juga
beritahu dokter jika Anda memiliki alergi lain seperti: pewarna, pengawet, atau
hewan.
·
Anak-anak. Belum diketahui efek samping clozapine pada anak. Jadi,
keamanan dan kemanjuran obat ini belum ditentukan.
·
Lansia. Pasien usia lanjut lebih mungkin untuk terkena sembelit,
kesulitan buang air, gerakan yang tidak terkendali, masalah hati dan ginjal,
atau gangguan jantung yang berhubungan dengan usia. Obat ini tidak boleh
digunakan untuk masalah psikis pada orang tua yang menderita demensia.
Apakah Clozapine aman untuk ibu hamil dan menyusui?
Tidak ada studi yang memadai pada
wanita untuk menentukan risiko ketika mengonsumsi obat ini selama kehamilan
atau saat menyusui. Harap selalu berkonsultasi dengan dokter Anda untuk
mempertimbangkan manfaat dan risiko sebelum mengambil obat ini. Obat ini adalah
kategori risiko kehamilan B.
·
A = Tidak berisiko
·
B = Tidak berisiko menurut beberapa
penelitian
·
C = Mungkin berisiko
·
D = Ada bukti positif dari risiko
·
X = Kontraindikasi
·
N = Tidak diketahui
Interaksi
Obat-obatan apa yang mungkin berinteraksi dengan Clozapine?
Meskipun beberapa obat-obatan tidak
boleh digunakan secara bersamaan sama sekali, pada kasus lain dua obat yang
berbeda dapat digunakan bersama meskipun terdapat interaksi yang terjadi. Pada
kasus ini, dokter mungkin akan dapat mengganti dosis, atau pencegahan risiko
lainnya mungkin dibutuhkan. Beritahu dokter apabila Anda mengonsumsi obat lain
baik yang diresepkan maupun tidak.
Mengonsumsi obat ini dengan salah
satu obat-obatan berikut ini tidak direkomendasikan. Dokter Anda mungkin
memutuskan untuk tidak memberikan Anda dengan obat ini atau mengubah beberapa
obat lain yang Anda ambil.
·
Amifampridine
·
Cisapride
·
Dronedarone
·
Droperidol
·
Fluconazole
·
Ketoconazole
·
Mesoridazine
·
Metoclopramide
·
Nelfinavir
·
Pimozide
·
Piperaquine
·
Posaconazole
·
Saquinavir
·
Sparfloxacin
·
Terfenadine
·
Thioridazine
·
Ziprasidone
Mengonsumsi obat ini dengan salah
satu obat-obatan berikut biasanya tidak dianjurkan, tapi mungkin diperlukan
dalam beberapa kasus. Jika kedua obat yang diresepkan bersama-sama, dokter Anda
dapat mengubah dosis atau seberapa sering Anda mengonsumsi salah satu atau
kedua obat.
·
Abiraterone Acetate
·
Alfuzosin
·
Amiodarone
·
Amoxapine
·
Amprenavir
·
Anagrelide
·
Apomorphine
·
Aprepitant
·
Aripiprazole
·
Armodafinil
·
Arsenic Trioxide
·
Asenapine
·
Astemizole
·
Atazanavir
·
Azithromycin
·
Balofloxacin
·
Bedaquiline
·
Bepridil
·
Besifloxacin
·
Boceprevir
·
Bosentan
·
Bupropion
·
Buserelin
·
Buspirone
·
Caffeine
·
Carbamazepine
·
Ceritinib
·
Chloroquine
·
Chlorpromazine
·
Cimetidine
·
Cinacalcet
·
Cinoxacin
·
Ciprofloxacin
·
Citalopram
·
Clarithromycin
·
Clobazam
·
Cobicistat
·
Conivaptan
·
Crizotinib
·
Cyclobenzaprine
·
Dabrafenib
·
Darunavir
·
Dasatinib
·
Deferasirox
·
Delamanid
·
Deslorelin
·
Dexamethasone
·
Diltiazem
·
Disopyramide
·
Disulfiram
·
Dofetilide
·
Dolasetron
·
Domperidone
·
Doxorubicin
·
Doxorubicin Hydrochloride Liposome
·
Efavirenz
·
Enoxacin
·
Enzalutamide
·
Erythromycin
·
Escitalopram
·
Eslicarbazepine Acetate
·
Ethinyl Estradiol
·
Etravirine
·
Famotidine
·
Fentanyl
·
Fingolimod
·
Flecainide
·
Flumequine
·
Fluoxetine
·
Fluvoxamine
·
Fosamprenavir
·
Fosphenytoin
·
Gatifloxacin
·
Gemifloxacin
·
Gonadorelin
·
Goserelin
·
Granisetron
·
Halofantrine
·
Histrelin
·
Hydromorphone
·
Hydroquinidine
·
Ibutilide
·
Idelalisib
·
Iloperidone
·
Imatinib
·
Indinavir
·
Itraconazole
·
Ivabradine
·
Lapatinib
·
Leuprolide
·
Levofloxacin
·
Lithium
·
Lomefloxacin
·
Lomitapide
·
Lopinavir
·
Lumefantrine
·
Mate
·
Mefloquine
·
Methadone
·
Methoxsalen
·
Metronidazole
·
Mexiletine
·
Mibefradil
·
Miconazole
·
Mifepristone
·
Milnacipran
·
Mitotane
·
Mizolastine
·
Modafinil
·
Montelukast
·
Moricizine
·
Morphine
·
Morphine Sulfate Liposome
·
Moxifloxacin
·
Nadifloxacin
·
Nafarelin
·
Nafcillin
·
Nalidixic Acid
·
Nefazodone
·
Nevirapine
·
Nilotinib
·
Norfloxacin
·
Octreotide
·
Ofloxacin
·
Omeprazole
·
Oxcarbazepine
·
Oxolinic Acid
·
Oxycodone
·
Oxymorphone
·
Paliperidone
·
Pasireotide
·
Pazopanib
·
Pazufloxacin
·
Pefloxacin
·
Peginterferon Alfa-2b
·
Pentamidine
·
Perflutren Lipid Microsphere
·
Perphenazine
·
Phenobarbital
·
Phenylpropanolamine
·
Phenytoin
·
Pipemidic Acid
·
Pixantrone
·
Prednisone
·
Procainamide
·
Prochlorperazine
·
Promethazine
·
Propranolol
·
Protriptyline
·
Prulifloxacin
·
Quetiapine
·
Quinidine
·
Quinine
·
Ranolazine
·
Regorafenib
·
Rifabutin
·
Rifampin
·
Rifapentine
·
Rosoxacin
·
Rufinamide
·
Rufloxacin
·
Salmeterol
·
Sertindole
·
Sertraline
·
Sevoflurane
·
Siltuximab
·
Sodium Phosphate
·
Sodium Phosphate, Dibasic
·
Sodium Phosphate, Monobasic
·
Solifenacin
·
Sorafenib
·
Sotalol
·
St John’s Wort
·
Sunitinib
·
Suvorexant
·
Tacrolimus
·
Tapentadol
·
Tegafur
·
Telaprevir
·
Telavancin
·
Telithromycin
·
Terbinafine
·
Teriflunomide
·
Tetrabenazine
·
Thiabendazole
·
Ticagrelor
·
Ticlopidine
·
Tipranavir
·
Topiramate
·
Toremifene
·
Trazodone
·
Trifluoperazine
·
Trimipramine
·
Triptorelin
·
Umeclidinium
·
Vandetanib
·
Vardenafil
·
Vemurafenib
·
Verapamil
·
Vinflunine
·
Voriconazole
·
Zileuton
·
Zotepine
Apakah makanan atau alkohol dapat berinteraksi dengan Clozapine?
Obat-obatan tertentu tidak boleh
digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena interaksi
obat dapat terjadi. Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan obat-obatan
tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan penggunaan obat
Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan penyedia layanan kesehatan
Anda.
Mengonsumsi obat ini dengan salah
satu dari berikut biasanya tidak dianjurkan, tapi mungkin tidak dapat dihindari
dalam beberapa kasus. Jika digunakan bersama-sama, dokter Anda dapat mengubah
dosis atau seberapa sering Anda mengonsumsi obat ini, atau memberikan instruksi
khusus tentang penggunaan makanan, alkohol, atau tembakau.
·
Jus grapefruit
·
Tembakau
Mengonsumsi obat ini dengan salah
satu dari berikut dapat menyebabkan peningkatan risiko efek samping tertentu
tetapi mungkin tidak dapat dihindari dalam beberapa kasus. Jika digunakan
bersama-sama, dokter Anda dapat mengubah dosis atau seberapa sering Anda
mengonsumsi obat ini, atau memberikan instruksi khusus tentang penggunaan
makanan, alkohol, atau tembakau.
·
Kafein
Kondisi kesehatan apa yang dapat berinteraksi dengan Clozapine?
Kehadiran masalah medis lainnya
dapat mempengaruhi penggunaan obat ini. Beberapa kondisi kesehatan yang bisa
berinteraksi dengan obat clozapine adalah:
·
Penyalahgunaan alkohol
·
Masalah pembekuan darah (misalnya,
trombosis vena dalam, emboli paru)
·
Masalah pembuluh darah (sirkulasi
yang buruk)
·
Riwayat cedera kepala
·
Pernah/baru terkena serangan jantung
·
Penyakit jantung
·
Masalah irama jantung
(misalnya, aritmia, sindrom long QT, denyut jantung lambat),
·
Hipokalemia (kalium rendah dalam
darah)
·
Hypomagnesemia (magnesium rendah
dalam darah)
·
Hipotensi (tekanan darah rendah)
atau
·
Stroke
·
Gangguan sumsum tulang
·
Penyumbatan usus (misalnya, ileus
paralitik)
·
Kejang (epilepsi)
·
Masalah pencernaan (misalnya,
sembelit)
·
Diabetes
·
Dislipidemia (lemak tinggi dalam
darah)
·
Pembesaran prostat
·
Glaukoma
·
Hiperglikemia (gula darah tinggi)
·
Neuroleptic sindrom ganas
·
Fenilketonuria
Overdosis
Apa yang harus saya lakukan pada keadaan gawat darurat atau
overdosis?
Pada kasus gawat darurat atau
overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (112) atau segera ke
unit gawat darurat rumah sakit terdekat. Gejala overdosis mungkin termasuk:
·
Pusing
·
Pingsan
·
Sesak napas
·
Kehilangan kesadaran
Apa yang harus saya lakukan bila melewatkan satu dosis?
Apabila Anda melupakan satu dosis
obat ini, minum sesegera mungkin. Namun bila sudah mendekati waktu dosis
berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang
biasa. Jangan menggandakan dosis.
Hello
Health Group tidak memberikan nasihat
medis, diagnosis, maupun pengobatan.
Risperidone obat apa?
Oleh Lika Aprilia Samiadi
Nama Generik: RisperidoneMerek: Neripros,
Nodiril, Noprenia, Persidal, Risperdal Consta, Risperidone OGB Mersi,
Risperdal, Risperidone OGB Dexa, Rizodal dan Zofredal.
Penggunaan
Untuk apa Risperidone?
Risperidone adalah obat dengan
fungsi untuk mengatasi gangguan mental/mood tertentu, seperti
schizophrenia, gangguan bipolar, dan iritabilitas yang berhubungan dengan
gangguan autis. Pengobatan ini dapat membantu Anda untuk berpikir jernih dan
beraktivitas normal dalam kehidupan sehari-hari.
Risperidone termasuk dalam
golongan obat yang disebut jenis antipsikotik. Obat ini bekerja membantu
memperbaiki keseimbangan substansi alami tertentu pada otak.
KEGUNAAN LAIN: Bagian ini
mencantumkan kegunaan obat ini yang tidak disebutkan dalam persetujuan label
profesional Amerika Serikat untuk obat yang dapat diresepkan oleh perawat
kesehatan professional. Gunakan obat ini untuk kondisi yang disebutkan dalam
bagian ini hanya jika sudah dituliskan resepnya oleh perawat kesehatan
profesional Anda.
Pengobatan ini juga dapat
digunakan dengan obat lainnya untuk mengatasi depresi.
Dosis risperidone dan efek
samping risperidone akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.
Bagaimana cara penggunaan
Risperidone?
Gunakan obat ini dengan
diminum, dengan atau tanpa makan sesuai arahan dokter Anda, biasanya sekali
atau dua kali setiap hari.
Obat ini dikemas dalam kemasan
blister. Jangan lepaskan tablet dari kemasan sampai siap untuk menggunakannya.
Dengan tangan kering, kupas foil pada kemasan blister dengan hati-hati untuk
melepas tablet. Jangan coba untuk mendorong tablet ke foil karena dapat merusak
tabletnya. Tempatkan tablet di lidah segera dan biarkan di lidah sebentar.
Tablet jangan dipisah atau dikunyah. Setelah tablet meleleh di lidah, ia bisa
ditelan dengan atau tanpa air.
Dosis selalu diberikan
berdasarkan usia, kondisi kesehatan Anda, bagaimana Anda merespon terapi, dan
obat-obatan lain yang sedang Anda konsumsi. Informasikan dokter dan apoteker
Anda mengenai semua produk yang sedang Anda gunakan, termasuk obat
resep/nonresep dan obat-obatan herbal. Untuk mengurangi risiko efek samping,
dokter Anda dapat mengarahkan Anda untuk memulai pengobatan ini dengan dosis
rendah dan bertahap meningkatkan dosisnya. Ikuti instruksi dokter Anda dengan
baik.
Gunakan obat ini secara teratur
untuk mendapatkan manfaatnya. Untuk membantu Anda mengingatnya, minum obatnya
pada waktu yang sama setiap hari. Sangat penting melanjutkan pengobatan ini
sesuai dengan resep bahkan jika Anda sudah baikan. Jangan berhenti menggunakan
obat ini tanpa berkonsultasi dengan dokter Anda.
Informasikan dokter Anda
jika kondisi Anda tidak membaik, atau justru memburuk.
Bagaimana cara penyimpanan
Risperidone?
Obat ini paling baik disimpan
pada suhu ruangan, jauhkan dari cahaya langsung dan tempat yang lembap. Jangan
disimpan di kamar mandi. Jangan dibekukan. Merek lain dari obat ini mungkin
memiliki aturan penyimpanan yang berbeda. Perhatikan instruksi penyimpanan pada
kemasan produk atau tanyakan pada apoteker Anda. Jauhkan semua obat-obatan dari
jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.
Jangan menyiram obat-obatan ke
dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang
produk ini bila masa berlakunya telah habis atau bila sudah tidak diperlukan
lagi. Konsultasikan kepada apoteker atau perusahaan pembuangan limbah lokal
mengenai bagaimana cara aman membuang produk Anda.
Dosis
Informasi
yang diberikan bukanlah pengganti dari nasihat medis. SELALU konsultasikan pada
dokter atau apoteker Anda sebelum memulai pengobatan.
Bagaimana dosis Risperidone untuk
orang dewasa?
Dosis untuk orang dewasa dengan
Schizophrenia
Formulasi obat minum:
Dosis awal: minum 2 mg per hari
Dosis titrasi: dapat
ditingkatkan dalam kenaikan 1-2 mg per hari dalam waktu 24 jam atau lebih,
sebagai toleransi.
Target dosis: minum 4-8 mg per
hari
Dosis maksimal: minum 16 mg per
hari
Long-acting IM Injection:
Untuk pasien yang tidak pernah
menggunakan obat minum risperidone, direkomendasikan untuk membangun toleransi
dengan formula obat minum sebelumnya untuk mengatasi pengobatan dengan long
acting injection.
Dosis awal: 25 mg IM setiap 2
minggu
Dosis titrasi: dapat
ditingkatkan sampai 37.5 mg atau 50 mg jika dibutuhkan; dosis titrasi sebaiknya
terjadi tidak lebih sering dari setiap 4 minggu sebagai pelepasan obat yang
diharapkan dimulai 3 minggu setelah injeksi.
Dosis maksimal: 50 mg IM setiap
2 minggu.
Dosis untuk orang dewasa dengan
Gangguan Bipolar
Formulasi obat minum:
Dosis awal: minum 2-3 mg per
hari
Dosis titrasi: dapat
ditingkatkan sampai 1 mg per hari dalam waktu 24 jam atau lebih, sebagai
toleransi
Rentang dosis efektif: minum 1-
6 mg per hari
Dosis maksimal: minum 6 mg per
hari
Bagaimana dosis Risperidone untuk
anak-anak?
Dosis untuk anak-anak dengan
Schizophrenia
13 tahun atau lebih:
Dosis awal: minum 0.5 mg sekali
sehari
Dosis titrasi: dapat
ditingkatkan sampai 0.5 mg – 1 mg per hari dalam waktu 24 jam atau lebih,
sebagai toleransi
Target dosis: minum 3 mg per
hari
Dosis maksimal: minum 6 mg per
hari
Dosis untuk anak-anak dengan
Gangguan Bipolar
10 tahun atau lebih:
Dosis awal: minum 0.5 mg sekali
sehari
Dosis titrasi: dapat
ditingkatkan sampai 0.5 mg – 1 mg per hari dalam waktu 24 jam atau lebih,
sebagai toleransi
Target dosis: minum 1-2.5 mg
per hari
Dosis maksimal: minum 6 mg per
hari
Dosis untuk anak-anak dengan
Autisme
Usia 5-17 tahun:
Berat badan 15 – 20 kg:
Dosis awal: minum 0.25 mg
sekali sehari
Dosis titrasi: setelah minimum
4 hari, dapat ditingkatkan sampai 1 mg per hari, pelihara dosis ini minimum 14
hari, dosis berikut meningkat dapat dibuat sampai 0.25 mg dalam waktu 2 minggu
atau lebih, sebagai toleransi
Rekomendasi dosis: minum 0.5 mg
per hari
Berat 20 kg atau lebih:
Dosis awal: minum 0.5 mg sekali
sehari
Dosis titrasi: setelah minimum
4 hari, dapat ditingkatkan sampai 1 mg per hari, pelihara dosis ini minimum 14
hari, dosis berikut meningkat dapat dibuat sampai 0.25 mg dalam waktu 2 minggu
atau lebih, sebagai toleransi
Rekomendasi dosis: minum 1 mg
per hari
Rentang dosis efektif: 0.5 mg –
3 mg per hari; dosis individu berdasarkan respon dan toleransi.
Dosis maksimal: minum 3 mg per
hari
Dosis pemeliharan: Setelah
respon klinis yang cukup telah dicapai dan dipelihara, mempertimbangkan secara
bertahap mengurangi dosis untuk mencapai keseimbangan optimal dari keamanan dan
kemanjuran.
Dalam dosis apakah Risperidone
tersedia?
Tablet 0.25 mg; 0.5 mg; 1 mg; 2
mg; 3 mg; 4 mg
Efek Samping
Efek samping apa yang dapat
dialami karena Risperidone?
Cari pertolongan medis jika
Anda memiliki tanda-tanda reaksi alergi ini: gatal-gatal, sulit bernafas,
bengkak di wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.
Berhenti menggunakan
risperidone dan hubungi dokter segera jika Anda memiliki efek samping serius
seperti:
·
Demam, otot kaku, kebingungan, berkeringat, detak jantung cepat
atau tidak biasa
·
Gerakan otot gelisah pada mata, lidah, dagu, atau leher
·
Tremor
·
Kejang
·
Demam, merinding, tidak enak badan, gejala flu
·
Mimisan
·
Pucat pada mulut atau bibir
·
Masalah menelan
·
Perasaan ingin pingsan
·
Sakit saat ereksi selama 4 jam atau lebih
Efek samping yang tidak serius
yaitu:
·
Berat badan naik
·
Merasa panas atau dingin
·
Sakit kepala, pusing
·
Ngantuk, merasa lelah
·
Mulut kering, nafsu makan naik
·
Merasa kurang istirahat
·
Insomnia
·
Mual, muntah, sakit perut
·
Batuk, sakit tenggorokan, ingusan, hidung gatal
·
Ruam kulit halus
Tidak semua orang mengalami
efek samping ini. Mungkin ada beberapa efek samping yang tidak disebutkan di
atas. Jika Anda khawatir tentang efek sampingnya, silakan konsultasikan dengan
dokter atau apoteker Anda.
Pencegahan & Peringatan
Apa saja yang harus diketahui
sebelum menggunakan Risperidone?
Dalam memutuskan untuk
menggunakan obat, risiko harus dipertimbangkan dengan baik. Ini adalah
keputusan yang akan dibuat Anda dan dokter Anda. Untuk obat ini, berikut yang
sebaiknya Anda pertimbangkan:
Alergi
Bilang pada dokter Anda jika
Anda pernah memiliki reaksi tidak biasa atau alergi pada obat ini atau obat
lainnya. Bilang juga kepada perawat profesional jika Anda memiliki jenis alergi
lain, seperti terhadap makanan, pewarna, pengawet, atau binatang. Untuk produk
non resep, baca label atau bahan pada kemasan dengan baik.
Anak-anak
Tidak ada informasi yang
tersedia antara hubungan usia dengan efek Risperidone pada pasien anak kurang
dari 13 tahun dengan schizophrenia, pada anak kurang dari 10 tahun dengan
gangguan bipolar, atau anak kurang dari 5 tahun dengan gangguan autis. Keamanan
dan kemanjuran belum ditetapkan.
Lansia
Meskipun tidak ada informasi
yang tersedia antara hubungan usia dengan efek risperidone pada populasi
geriatrik, tidak ditemukan masalah yang spesifik akibat penggunaan obat
ini pada lansia. Namun, pasien tua atau manula lebih sensitif pada efek
obat-obatan dan masalah hati, ginjal, atau masalah jantung, yang
berhubungan dengan usia, sehingga membutuhkan penyesuaian dosis untuk pasien
lansia dalam pengobatan risperidone. Obat ini sebaiknya tidak digunakan untuk
gangguan perilaku pada orang tua dengan dementia.
Apakah Risperidone aman untuk ibu
hamil dan menyusui?
Tidak ada penelitian yang
memadai mengenai risiko penggunaan obat ini pada ibu hamil atau menyusui.
Selalu konsultasikan kepada dokter Anda untuk mempertimbangkan potensi manfaat
dan risiko sebelum menggunakan obat ini. Obat ini termasuk ke dalam risiko
kehamilan kategori C menurut US Food and Drugs Administration (FDA).
Berikut referensi kategori
risiko kehamilan menurut FDA:
·
A= Tidak berisiko
·
B= Tidak berisiko pada beberapa penelitian
·
C= Mungkin berisiko
·
D= Ada bukti positif dari risiko
·
X= Kontraindikasi
·
N= Tidak diketahui
Interaksi
Obat-obatan apa yang mungkin
berinteraksi dengan Risperidone?
Walau beberapa obat tidak boleh
dikonsumsi bersamaan sama sekali, pada kasus lain beberapa obat juga bisa
digunakan bersamaan meskipun interaksi mungkin saja terjadi. Pada kasus seperti
ini, dokter mungkin akan mengganti dosisnya, atau melakukan hal-hal pencegahan
lain yang dibutuhkan. Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain
baik yang dijual bebas maupun dari resep dokter.
Mengonsumsi obat ini dengan
obat-obatan berikut tidak direkomendasikan. Dokter Anda mungkin tak akan
meresepkan obat ini kepada Anda atau akan mengganti beberapa obat yang sudah
Anda konsumsi.
·
Amifampridine
·
Bepridil
·
Cisapride
·
Levomethadyl
·
Mesoridazine
·
Metoclopramide
·
Pimozide
·
Piperaquine
·
Terfenadine
·
Thioridazine
Menggunakan obat ini dengan
beberapa obat-obatan di bawah ini biasanya tidak direkomendasikan, tapi pada
beberapa kasus mungkin dibutuhkan. Jika kedua obat ini diresepkan untuk Anda,
dokter biasanya akan mengubah dosisnya atau menentukan seberapa sering Anda
harus mengonsumsi obat-obatan tersebut.
·
Acecainide
·
Ajmaline
·
Amiodarone
·
Amisulpride
·
Amitriptyline
·
Anagrelide
·
Aprindine
·
Aripiprazole
·
Arsenic Trioxide
·
Asenapine
·
Astemizole
·
Azimilide
·
Bretylium
·
Bupropion
·
Buserelin
·
Chloral Hydrate
·
Chloroquine
·
Chlorpromazine
·
Citalopram
·
Clarithromycin
·
Crizotinib
·
Dabrafenib
·
Delamanid
·
Desipramine
·
Deslorelin
·
Dibenzepin
·
Disopyramide
·
Dofetilide
·
Dolasetron
·
Domperidone
·
Doxepin
·
Droperidol
·
Encainide
·
Enflurane
·
Erythromycin
·
Escitalopram
·
Flecainide
·
Fluconazole
·
Fluoxetine
·
Foscarnet
·
Gemifloxacin
·
Ginkgo Biloba
·
Gonadorelin
·
Goserelin
·
Halofantrine
·
Haloperidol
·
Histrelin
·
Hydromorphone
·
Hydroquinidine
·
Ibutilide
·
Imipramine
·
Ivabradine
·
Ketoconazole
·
Leuprolide
·
Linezolid
·
Lithium
·
Lorcainide
·
Mefloquine
·
Metronidazole
·
Milnacipran
·
Moxifloxacin
·
Nafarelin
·
Nortriptyline
·
Octreotide
·
Ondansetron
·
Pasireotide
·
Pazopanib
·
Pentamidine
·
Probucol
·
Procainamide
·
Prochlorperazine
·
Propafenone
·
Protriptyline
·
Quetiapine
·
Sematilide
·
Sertindole
·
Sertraline
·
Sevoflurane
·
Simvastatin
·
Sotalol
·
Spiramycin
·
Sulfamethoxazole
·
Sultopride
·
Tedisamil
·
Telithromycin
·
Tetrabenazine
·
Tramadol
·
Trifluoperazine
·
Trimethoprim
·
Trimipramine
·
Triptorelin
·
Vandetanib
·
Vemurafenib
·
Vinflunine
·
Zotepine
Mengonsumsi obat ini dengan
obat di bawah ini dapat meningkatkan risiko efek sampingnya, namun pada
beberapa kasus, kombinasi dua obat ini mungkin merupakan pengobatan terbaik.
Jika kedua obat ini diresepkan untuk Anda, dokter biasanya akan mengubah
dosisnya atau menentukan seberapa sering Anda harus mengonsumsi obat-obatan
tersebut.
·
Carbamazepine
·
Cimetidine
·
Fosphenytoin
·
Itraconazole
·
Lamotrigine
·
Levorphanol
·
Methadone
·
Midodrine
·
Paroxetine
·
Phenobarbital
·
Phenytoin
·
Ranitidine
·
Ritonavir
·
Valproic Acid
Apakah makanan atau alkohol dapat
berinteraksi dengan Risperidone?
Obat-obatan tertentu tidak
boleh digunakan pada saat makan atau saat makan makanan tertentu karena
interaksi obat dapat terjadi. Mengonsumsi alkohol atau tembakau dengan
obat-obatan tertentu juga dapat menyebabkan interaksi terjadi. Diskusikan
penggunaan obat Anda dengan makanan, alkohol, atau tembakau dengan penyedia
layanan kesehatan Anda.
Kondisi kesehatan apa yang dapat
berinteraksi dengan Risperidone?
Kondisi kesehatan lain yang
Anda miliki bisa memengaruhi penggunaan obat ini. Selalu beri tahu dokter jika
Anda memiliki masalah kesehatan lain, terutama:
·
Aspirasi pneumonia, risiko atau riwayat medis
·
Masalah sirkulasi darah
·
Dehidrasi
·
Dementia, seperti kekurangan kemampuan mental
·
Sulit menelan, dapat membuat efek samping lebih buruk
·
Kanker payudara
·
Diabetes
·
Epilepsi atau gangguan kejang-kejang lain
·
Masalah pembuluh darah atau jantung, termasuk stroke dan detak
jantung tidak biasa
·
Gula darah tinggi
·
Proclatin tinggi dalam darah (Hyperprolactinemia)
·
Penyakit Parkinson – dapat memperburuk kondisi
·
Penyakit ginjal
·
Penyakit hati – gunakan dengan hati-hati. Efeknya dapat
meningkat karena pengeluaran obat yang lambat dari tubuh
·
Phenylketunoria (PKU) – obat minum bentuk tablet yang bisa pecah
dapat mengandung aspartame, yang bisa memperburuk kondisi
Overdosis
Apa yang harus saya lakukan pada
keadaan gawat darurat atau overdosis?
Pada kasus gawat darurat atau
overdosis, hubungi penyedia layanan gawat darurat lokal (112) atau segera ke
unit gawat darurat rumah sakit terdekat.
Gejala-gejala overdosis,
termasuk:
·
Ngantuk
·
Detak jantung cepat atau tidak biasa
·
Perut panas
·
Penglihatan kabur
·
Pusing
·
Kejang-kejang
Apa yang harus saya lakukan bila
melewatkan satu dosis?
Apabila Anda melupakan satu
dosis obat ini, minum sesegera mungkin. Namun bila sudah mendekati waktu dosis
berikutnya, lewati dosis yang terlupakan dan kembali ke jadwal dosis yang
biasa. Jangan menggandakan dosis.
Hello Health Group tidak
memberikan nasihat medis, diagnosis, maupun pengobatan.
BACA
JUGA:
·
Tanda peringatan dini ADHD pada anak-anak
Obat dari dr Anang. Merlopan
About
5,800 results (0.33 seconds)
Search Results
Cuplikan
pilihan dari web
obatpenenangriklona.blogspot.com
Lorazepam adalah obat dengan fungsi untuk
mengobati kecemasan. Lorazepam termasuk dalam kelas obat yang dikenal sebagai
benzodiazepin yang bekerja pada otak dan saraf (sistem saraf pusat) untuk
menghasilkan efek menenangkan. Obat ini bekerja dengan meningkatkan efek dari
kimia alami tertentu dalam tubuh (GABA).
Lorazepam Obat Apa? Dosis, Fungsi,
dll. • Hello Sehat
https://hellosehat.com › obat ›
lorazepam
Web results
Lorazepam Obat
Apa? Dosis, Fungsi, dll. • Hello Sehat
https://hellosehat.com › ... ›
Obat-obatan & Suplemen A-Z › Obat A-Z
1.
2.
Cari tahu informasi tentang Lorazepam di Hello Sehat, termasuk
fungsi, efek samping, keamanan, interaksi, peringatan, foto, dan ulasan dari
pengguna.
Lorazepam -
Manfaat, dosis, efek samping - Alodokter
https://www.alodokter.com › lorazepam
1.
Apr 11, 2018 - ... GABA, kerja otak akan melambat dan menghasilkan efek
menenangkan. Merek dagang: Ativan, Lorazepam, Loxipaz, Merlopam,
Renaquil ...
Efek Samping
Menelan Obat Psikosomatik - Megapolitan kompas
https://megapolitan.kompas.com
› ... › Konsultasi
1.
Oct 3, 2012 - Sekarang, saya mengonsumsi obat kalaxtin 1 x1 tiap hari dan
obat merlopam 2 mg 1/2 x 3 perhari. Konsumsi obat ini sudah dikurangi
dari ...
Bahaya Obat
Penenang (indikasi alprazolam,xanax,ativan,merlopam ...
https://isantoza.wordpress.com
› 2013/09/08 › bahaya-o...
1.
2.
Sep 8, 2013 - Merlopam. Bahaya pertama: Kecanduan Obat ini menimbulkan ketergantungan
jika diminum setiap hari dalam jangka waktu tertentu. Apabila ...
MERLOPAM 2mg |
Shopee Indonesia
https://shopee.co.id
› Kesehatan › Suplemen Makanan
1.
HARGA BELUM TERMASUK ONGKIR JNE / TIKI Fast respon order hari
ini kirim hari ini. BBM : 5afa62d3 REKBER WELCOME !!! Jual MERLOPAM 2mg.
Lorazepam –
Fungsi, cara pemakaian, dosis, efek samping - SehatQ
https://www.sehatq.com › Informasi
Obat
1.
Merk dagang yang beredar: Ativan, Lorazepam, Loxipaz, Merlopam,
Renaquil. Lorazepam adalah obat yang digunakan untuk menangani
gangguan ...
Obat Lorazepam:
Dosis, Indikasi, Efek Samping - Dokter Sehat
https://doktersehat.com › Pengobatan
› Obat-Obatan
1.
Lorazepam obat apa? Obat Lorazepam adalah obat untuk gangguan
kecemasan. Ketahui fungsi Lorazepam, manfaat Lorazepam, dosis
Lorazepam ...
Images for merlopam adalah
More images for
merlopam adalahReport images
Web results
Selain Dumolid,
Ada Tiga Jenis Obat yang Kerap Disalahgunakan
https://www.cnnindonesia.com
› gaya-hidup › selain-du...
1.
Aug 4, 2017 - Dokter spesialis kejiwaan, Arundhati N Aji menjelaskan ada
beberapa jenis obat yang digunakan untuk terapi psikiatri tetapi
sering ...
Lorazepam obat
apa - GueSehat.com
https://www.guesehat.com › ... › Info
Obat › Lorazepam
1.
Lorazepam. Apa Itu Lorazepam? Nama Paten : Merlopam,
Renaquil. Penggunaan. Mengalami gangguan kecemasan tentu bisa sangat
mengganggu. Pasalnya ...
Searches related to merlopam adalah
perbedaan
lorazepam dan diazepam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar