The Genius Boy With The Super Cat Professor
Oleh Prasetyo Peuru Henry Putra
Prolog: Awal Pertemuan
Seekor Kucing Persia yang memiliki jiwa manusia bertemu dengan seorang anak yang sedang duduk membaca sebuah buku Matematika di taman pada malam hari. Kucing tersebut mendekati anak tersebut dan duduk di sampingnya untuk melihat isi buku tersebut. Sang Kucing Persia tersebut terkejut ketika melihat isi pelajaran dalam Matematika tersebut adalah pelajaran anak Kuliahan sedangkan anak tersebut tampak masih berusia 8 tahun. Kekejutannya bertambah ketika menyaksikan sang bocah mengerjakan beberapa soal yang ada di buku tersebut dan semuanya benar. Sang Kucing ternyata dulunya adalah seorang Proffesor Matematika dan Fisika sekaligus Penemu peralatan canggih nomor satu di dunia yang pada suatu hari kemudian mendapati dirinya menjadi seekor kucing ketika menemukan rumus baru yang diaplikasikannya ke dalam alat penemuan barunya Transformsoulportation Ellectricesida yang di arahkan ke kucing peliharaannya, awalnya dicoba untuk membaca isi pikirannya menggunakan alat penghubung yang dipasangkan ke dalam dirinya. Dalam proses perpindahan dirinya ke wujud kucing tersebut, dia bertemu dengan seorang wanita bercahaya ungu yang menjelaskan padany tentang pertemuan dan perjalanan takdir kepada seseorang yang akan membawa manusia keluar dari kehancuran dunia yang disebabkan oleh kesalahan manusia dalam menggunakan teknologi yang menyebabkan kebodohan dan tindak kejahatan yang tinggi, serta para penemu atau jenius lain yang salah dalam menerima takdir hidup hingga mengembangkan robot berpikiran setingkat bahkan lebih dari manusia hingga akhirnya pasukan robot kemudian mencoba mengambil ahli dunia pada 17 tahun yang akan datang.
Tangerang Selatan, Banten, 2 Juni 2015
www.peuru.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar